VIENNA, MINGGU - Striker Kroasia, Ivan Klasnic akan menjadi pemain pertama yang tampil di Euro 2008 dengan satu ginjal. Dia sangat mungkin diturunkan pelatih Slaven Bilic pada pertandingan terkhir Grup B, Senin (16/6).
Kroasia sudah memastikan lolos ke perempat final. Maka, pada pertandingan lawan Polandia itu, hampir pasti beberapa bintnagnya diistirahatkan. Maka, Klasnic memiliki kesempatan besar untuk menjadi starter.
Klasnic yang sukses melakukan tranplantasi ginjal pemberian ayahnya pada Maret 2007, siap tampil maksimal. Bahkan, meski ini bukan pertandingan penting bagi Kroasia, dia ingin membuat sejarah.
"Aku datang ke Euro 2008 bukan sebagai suporter, tapi pemain," ujar Klasnic yang sukses bersama Werder Bremen. Dalam 150 penampilannya bersama klub Bundesliga itu, dia sudah mencetak 49 gol. Dia menambahkan, "Aku ingin bermain dan sangat siap segalanya."
Slaven Bilic tak bersedia mengungkapkan siapa saja yang akan dia turunkan dalam pertandingan lawan Polandia nanti. Tapi, karena Ivica Olic dianggap kelelahan dan harus diistirahatkan, tempatnya sangat mungkin akan diisi Klasnic.
Karena masalah hinjalnya, Klasnic baru memperkuat timnas Kroasia lagi pada november 2007. Sejauh ini, dia sudah bermain 29 kali membela Kroasia dan mencetak 8 gol.
Klasnic sempat putus asa ketika dinyatakan gagal ginjal pada Januari 2007. Namun, orang-orang dekatnya memberi dukungan yang signifikan.
Ibunya, Sima, memberikan salah satu ginjal kepadanya. Operasi pencangkokan pun dilangsungkan dan sukses. Namun, dalam beberapa minggu, ternyata tubuh Klasnic ketahuan tak bisa menerima ginjal sang ibu.
Pada 23 Maret 2007, Klasnic pun kembali menjalani operasi mengeluarkan ginjal donor dari ibunya. Kini, giliran sang ayah yang berkorban. Dia memberikan satu ginjal kepada Klasnic sebagai ganti ginjal dari ibunya yang tak cocok.
"Terima kasih Tuhan, operasi telah berlangsung lancar dan segalanya sempurna. Aku bisa menerima ginjal ayahku. Kondisiku membaik, begitu juga ayahku. Yang tak kalah menyenangkan, dokter mengatakan aku bisa bermain sepakbola lagi," katanya beberapa hari setelah operasi.
Namun, pukulan berat kembali menimpanya. Pada Agustus 2007, dokter Werder Bremen melarangnya berlatih sepakbola. Sebab, dia khawatir tubuh Klasnic tak bisa melakukan aktivitas yang membutuhkan tenaga besar.
Larangan itu ternyata tak mutlak. Pada September 2007, dokter yang melakukan pemeriksaan lengkap, memutuskan untuk mengizinkan Klasnic bermain sepakbola lagi. Dia pun mulai berlatih, setelah absen selama enam bulan lebih.
Bahkan, kemudian Klasnic sudah mulai diturunkan dalam pertandingan Piala Jerman. Pada 24 November, untuk pertama kalinya sejak Desember 2006, dia dipilih masuk tim utama Werder Bremen. Dia bermain 65 menit saat melawan Energie Cottbus dan hasilnya memuaskan, meski belum mencetak gol.
Klasnic benar-benar kembali bermain secara penuh pada 15 Desember 2007. Dia tampil menawan dan mencetak dua gol untuk membawa Bremen menang 5-2 atas Bayer Leverkusen. Sejak itu, Bremen tak ragu lagi dan Klasnic kembali menjadi andalan utama di lini depan.
Itu pula sebabnya, awal Maret 2008 ini, timnas Kroasia yang dilatih Slaven Bilic kembali memanggilnya. Dia diharapkan terus berkembang dan menemukan ketajamannya seperti dulu, bahkan bakal menjadi andalan di Euro 2008 nanti. Maklum, Kroasia memang tak memiliki striker sehebat dan sepengalaman dia.
"Apa yang dilakukan Ivan Klasnic sangat luar biasa. Di Kroasia, dia adalah pahlawan," kata Slaven Bilic.
Sayangnya, Bilic belum memberi kepercayaan penuh kepadanya. Striker utama tetap diberikan kepada Ivica Olic. Namun, Klasnic tak putus asa dan ingin membuktikan bahwa dia pantas menjadi andalan Kroasia di Euro 2008.
