TANGGAL | KEJUARAN | SIRKUIT |
08 April | Qatar * | (Losail) |
29 April | Spain | (Jerez) |
06 Mei | Portugal | (Estoril) |
20 Mei | Prancis | (Le Mans) |
03 Juni | Catalunya | (Barcelona) |
17 Juni | Inggris | (Silverstone) |
30 Juni | Belanda **
| (Assen) |
08 Juli | Jerman | (Sachsenring) |
15 Juli | Italy | (Mugello) |
29 Juli | Amerika *** | (Laguna Seca) |
19 Agustus | Indianapolis | (Indianapolis) |
26 Agustus | Republic Ceko
| (Brno) |
16 September | San Marino | (Misano) |
30 September | Aragon | (Aragon) |
14 Oktober | Japan | (Motegi) |
21 Oktober | Malaysia
| (Sepang) |
28 Oktober | Australia | (Phillip Island) |
11 November | Valencia | (Valencia) |

MONTEREY - Jorge Lorenzo tak mampu menyembunyikan kegembiraan, usai mengamankan podium teratas pada gelaran Grand Prix (GP) Amerika Serikat (AS) di Laguna Seca, Senin (26/7/2010) dini hari WIB.
Sebenarnya, pembalap Fiat Yamaha mengakui balapan kali ini berlangsung sangat ketat. Start sebagai pemegang pole position, pembalap berkebangsaan Spanyol sempat tersisih di posisi keempat sebelum menyalip Casey Stoner, yang berada di posisi kedua.
Hingga akhirnya, Lorenzo mendapat warisan posisi terdepan dari Dani Pedrosa, yang memimpin balapan hingga lap 11. Memasuki lap 12, pembalap Repsol Honda terjatuh di tikungan kelima dan harus merelakan posisinya pada kompatriotnya.
Tak heran, jika Lorenzo mengklaim kemenangan keenam dari sembilan seri di GP 2010 sebagai kemenangan menakjubkan. Tak ayal, dirinya belum tergoyahkan di puncak klasemen pembalap sementara, dengan torehan 205 poin.
Label: MOTO GP 2010
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)