BLOG NYA ANAK PONTIANAK

MONTEREY – Rookie MotoGP Ben Spies menyesali hasil Kualifikasi MotoGP seri Amerika Serikat, setelah dirinya akan memulai balapan dari posisi lima. Menurut Spies, seharusnya dia bisa berada di baris depan.

Kecelakaan yang dialami pembalap Ducati Pramac Mika Kallio, membuat laju Spies menjadi terhadang hingga gagal mencatat waktu terbaik. Spies pun berada di baris kedua, di belakang Jorge Lorenzo, Casey Stoner, Andrea Dovizioso dan Dani Pedrosa pada kualifikasi yang digelar di sirkuit Laguna Seca, Minggu (25/7/2010).

Spies yang berada di bawah bendera Monster Yamaha Tech 3, menjadi ancaman serius bagi para pembalap papan atas di Laguna Seca. Spies mampu meloncat ke tiga besar hanya dengan waktu 20 menit.

Sayang, pembalap asal Texas ini kehilangan banyak waktu dan terpaksa melorot ke posisi lima setelah terhalang oleh Kallio yang terjatuh di tikungan legendaris Corkscrew. Spies hanya selisih 0.062 detik, dengan pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.

“Saya sedikit frustasi setelah sempat dekat dengan baris terdepan yang pertama dalam karier saya di MotoGP. Tapi, saya cukup gembira bisa memulai balapan di posisi lima. Putaran terakhir cukup baik, dan saya yakin bisa mencatat waktu. Sial, Kallio terjatuh di Corkscrew," tutur Ben seperti dilansir crash, Minggu (25/7/2010).

"Saya melihat banyak debu dan bendera kuning berkibar. Saya sangat khawatir akan menabrak sesuatu atau pembalap lain, sebab saya tidak bisa melihat apa-apa. Saya hanya ingin membalap dengan aman tapi saya kehilangan banyak waktu,” lanjut mantan juara Super Bike musim lalu ini.

"Tapi, saya cukup puas berada di baris kedua di belakang Lorenzo, Stoner, Doviziozo dan Pedrosa. Saya akan bertarung untuk mengejar podium di Laguna Seca. Kuncinya saya harus memulai start dengan sempurna agar tidak tertinggal dari pembalap di depan,” ujar Spies.

Spies adalah satu-satunya pembalap dari tim satelit yang bisa naik podium di musim ini. Dia finish di posisi ketiga pada balapan GP Inggris di Silverstone.